Pemandu Jalur Gunung Botak Ungaran: Motivator apa Pembohong?

Wednesday, November 28, 2018


Ini adalah ketiga kalinya saya mendaki ke Gunung Botak Ungaran dari Jalur Timur. Pendakian yang pertama ditemani hujan angin dan berakhir tersesat di jurang, yang kedua berhasil sampai puncak ditemani hujan badai, kabut dan dibuntuti lalat tlisip sekecamatan, dan yang ketiganya saya berperan sebagai Pemandu Gunung Botak dengan membawa 3 buntut. Nah, kali ini mau cerita jadi pemandu saja.

Mendaki Gunung Botak tidaklah mudah, untuk naik susah, terlebih untuk turun dan pulang dengan utuh pun bukan perkara sepele, terlebih jika menjadi seorang pemandu (baca: penunjuk jalan). Bukan pemandu sih, lebih tepatnya sebagai orang yang dianggap tahu jalan, merangkap sebagai leader, motivator, tukang babat alas, bakul obat dan pembohong besar. Di hari itu dosa saya makin numpuk menggunung seiring dengan banyaknya jumlah pertanyaan "puncaknya mana? masih jauh? berapa lama lagi?"


Rute Jalur Gunung Botak sisi Timur Camp Mawar
Jadi, supaya dosanya tidak numpuk, saya berikan bocoran bagaimana kondisi jalannya, cobaan dan rintangan yang akan dilalui. Saya akan memberikan beberapa perbedaan ketika mendaki di musim hujan dan musim panas.

1. Di musim hujan (bulan yang berakhiran -ber), pastikan sampai puncak sebelum pukul 11. Kenapa? Walaupun jam 7 pagi terasa cerah dan hangat, bisa jadi berubah 180 derajat seperti hujan dan ditutupi kabut. Pemandangan bisa saja hanya abu abu tertutup kabut.

2. Bagi yang takut sendirian, jangan khawatir, kamu gak akan merasa sepi. Karena bakal ada makhluk lain yang menemani kamu, seperti lintah dan lalat tlisip. Jadi siapkan garam atau trik pencegahan supaya tidak dibuntuti. Biasanya muncul di musim hujan atau pas lewat jalan basah.

3. Alang-alang bisa saja setinggi pundak dan kepala orang dewasa, jadi siapkan pakaian yang pantas untuk melindungi kulit. Bukan maksud nakut nakuti, tapi dengan alang-alang setinggi itu, kita tidak tahu apa yang bersembunyi dibaliknya, macan, komodo, bayi godzilla pun gak akan terlihat hidungnya.

4. Berhubung jarang dilewati, maka jalan setapaknya kadang samar dan hilang. Jadi butuh ingatan dan naluri ekstra menemukan jalan, karena petunjuk jalannya sangat minim.

5. Jika belum pernah kemari, saya sarankan ditemani pemandu yang minimal 2 kali sampai di puncak supaya perjalanan lancar. Kecuali kamu type orang yang butuh greget dan tantangan.

Apa saja yang akan dilalui di Jalur Gunung Botak?

Gimana ya, cukup susah untuk menjelaskan bagaimana medan yang dilalui. Sebagai referensi bisa ditonton video di bawah dan perhatikan menitnya.



Check Point 1
Memasuki portal dan menanjak di hutan pinus, alangkah baiknya aklimatisasi di sini, karena pejalanan akan terasa berat di awal ini.

Check Point 2
Masuk ke hutan rumput gajah dan sungai kecil. Benar benar tinggi rumputnya, gajah pun bisa tertelan rumput dan tidak terlihat. Namun, ada spot menarik jika menghadap ke selatan.


Check Point 3: menit 1:35 
Seteleh kebun kopi, naik saja terus. Entah ini kebun kopi punya siapa, dari sini masih ada jalan setapak yang terlihat, ikuti saja jalurnya. Penandanya masih terlihat dengan pilox putih. Jika beruntung, di sinilah mulai muncul lalat tlisip. Kebetulan di video ini tidak ada lalatnya.


Check Point 4 menit 2:19 
Kita kana menemui percabangan. Dari sini jalan setapak sudah mulai hilang, butuh daya ingat, naluri dan penglihatan yang kuat untuk mencari jalan. Percabangan ke kiri kamu akan  ke jurang padang serai, kita ambil jalan ke kanan dan naik terus. Aakan ada alang-alang dan tanaman berduri (tembelekan), lindungi kaki dan tangan. Kamu juga akan menemui jalan yang cukup miring merinding.


Check Point 5, menit 3:16 
Dari sini kita mulai bergelut dengan alang-alang hingga puncak. Istirahat saja dulu sambil menikmati suasana dan pemandangan. Dari sini puncak sudah mulai terlihat, ikuti saja jalan di video.


Sebagai pembanding, saya berikan juga video yang lebih lama ketika ditemani hujan badai:



Tips Bagi pemandu jalur Gunung Botak: 
Baiknya pemandu menjelaskan secara detail apa saja yang akan dilalui, supaya buntutnya tidak merasa dibohongi dan diPHPin. Pilih waktu yang tepat, tapi jangan di awal pendakian karena bisa bikin nyali ciut. Waktu yang tepat adalah ketika di tengah perjalanan kilomter 7 hingga 10, di mana sudah terlalu jauh untuk kembali dan rugi jika tidak melihat puncak, di check point 4 atau 5. Sadis yak! Sebelum sampai situ, tetaplah jadi bakul obat, sales baygon dan silat lidah layaknya MLM.

Jika lupa jalan dan ragu, mukanya jangan sampai terlihat bego-bego amat. Pede aja walaupun nyasar, kan yang dibelakang belum tentu tahu juga.


Yakinlah, pemandangan, pengalaman yang akan kita temui di jalur gunung botak ini lebih indah dan menantang, tidak kalah dengan jalur resmi rute Gunung Ungaran yang mainstream. Terutama pemandangan di rantai punukan peta di atas. Jika cuaca cerah ingin rasanya berlama-lama di sini dari matahari terbit sampai sore.

Jika butuh rute ke Gunung Botak, jalur, peta, catatan GPS, berapa kilomter, step, altitude, bisa kontak saya via email. Akan saya berikan file .tcx untuk diexport ke endomondo/aplikasi

Baca Juga:  
Pengalaman mendaki tengah Badai di Jalur timur Gunung Botak 
Pengalaman 3 gadis yang berhasil sampai di Puncak Botak
Pengalaman tersesat di Jalur Gunung Botak
Curhatan Gadis yang tersesat di Gunung Ungaran
Tips persiapan keselamatan Naik Gunung

You Might Also Like

13 komentar

  1. Ternyataa blogger kondang mas Slam ini. Hoho. Aku belum pernah sekalipun naik gunung, jadi pengen ik

    ReplyDelete
  2. kapan aku diajak? biar dolannya sesekali ke gunung ga ke pantai muluk

    ReplyDelete
    Replies
    1. yuk besok hari jumat-sabtu ke andong?
      ini ajakan serius

      Delete
  3. ulullulu aku pingin mrene....
    bisa di convert ke *.gpx ndak Mas? Biar bisa dipakai di garmin.

    berarti januari dadine januariber yo Mas :3

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah jebul gak bisa. adanya google fit, strava, run keeper, TCX buat endomondo.

      Delete
    2. Yo wes jajal kirimke ming ghozaliq88@gmail.com Mas, tak coba cari cara buat convert ke gpx

      Delete
  4. Aku baca artikel n nonton videona wae kok wis kesel ya, ahahahaha. Gajadi ngomong "waaaa, apiiik, aku pengen mreneee". Mending golek sek gampang-gampang wae lah.

    ReplyDelete
  5. Selamat sore mas Slamet, saya lagi baca- baca blognya dan tertarik untuk naik ke ungaran besok karena sedang di semarang. Boleh minta bantuan terkait file GPXnya kah mas? Sama kondisi saat ini gimana ya? Apakah anginnya sedang kencang? Tadi saya di dieng lumayan kencang anginnya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. maaf telat respon.
      cuaca 2 minggu ini aman, cuaca cerah
      tanggal 12 sept kemarin juga naik ke ungaran puncak botak via perantunan, langit biru dan udara segar.

      Delete

Followers